Obrolan Bebas

Tentang malam lailatur Qadar
Khadrotusyeh
Keistimewaan Malam Lailatul Qadar
1. Lailatul Qadar adalah waktu diturunkannya Al Qur’an
Ibnu ‘Abbas dan lainnya mengatakan, “Allah menurunkan Al Qur’an secara utuh sekaligus dari Lauhul Mahfuz ke Baitul ‘Izzah yang ada di langit dunia. Kemudian Allah menurunkan Al Qur’an kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam tersebut secara terpisah sesuai dengan kejadian-kejadian yang terjadi selama 23 tahun.” (Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, 14:403). Ini sudah menunjukkan keistimewaan Lailatul Qadar.
2. Lailatul Qadar adalah lebih baik dari seribu bulan.
Firman Allah dalam Al Qur’an,
“Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS. Al-Qadar: 3)
3. Lailatul Qadar merupakan malam yang penuh keberkahan.
Allah ta’ala berfirman;
“Sesungguhnya Kami menurunkannyapada suatu malam yang diberkahi dansesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan.” (QS. Ad Dukhon: 3)
Malam penuh berkah ini merupakan malam Lailatul Qadar. Dan ini telah menunjukkan keistimewaan malam tersebut, apalagi dirinci dengan point-point.
4. Malaikat juga Ar Ruuh yaitu malaikat Jibril turun saat Malam Lailatul Qadar.
Keistimewaan malam lailatul qadar juga ditandai dengan turunnya malaikat. Allah Ta’ala berfirman ;
“Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril” (QS. Al Qadar: 4)
Banyak malaikat yang akan turun pada lailatul qadar, karena banyaknya barokah atau berkah pada malam tersebut. Karena sekali lagi, turunnya malaikat menandakan turunnya berkat dan rahmat. Sebagaimana malaikat turun ketika ada yang membacakan Al Qur’an, mereka akan mengitari orang-orang yang berada dalam majelis dzikir yaitu majelis ilmu. Dan malaikat akan meletakkan sayap-sayap mereka pada penuntut ilmu karena malaikat sangat mengagungkan mereka. (Lihat Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, 14: 407)
Malaikat Jibril disebut “Ar Ruuh” dan juga dispesialkan dalam ayat karena menunjukkan kemuliaan atau keutamaan malaikat tersebut.
5. Lailatul Qadar disifati dengan “salaam”
Yang dimaksud “salaam” dalam ayat,
“Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar” (QS. Al Qadr: 5)
Yaitu malam tersebut penuh keselamatan dimana setan tidak dapat berbuat apa-apa di malam tersebut, baik berbuat jelek atau mengganggu yang lain.
6. Lailatul Qadar adalah malam dicatatnya takdir tahunan.
“Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah” (QS. Ad Dukhan: 4)
Ibnu Katsir dalam kitab tafsirnya (12: 334-335) menerangkan bahwa pada lailatul qadar akan dirinci di Lauhul Mahfuz mengenai penulisan takdir dalam setahun, juga akandicatat ajal dan rizki. Dan juga akan dicatat segala sesuatu hingga akhir dalam setahun. Demikian diriwayatkan dari Ibnu ‘Umar, Abu Malik, Mujahid, Adh Dhohak, dan ulama salaf lainnya.
Perlu dicatat: sebagaimana keterangan dari Imam Nawawi rahimahullah dalam Syarh Muslim (8: 57) – bahwa catatan takdir tahunan tersebut tentu saja didahului oleh ilmu dan penulisan Allah. Takdir ini nantinya akan ditampakkan pada malaikat dan ia akan mengetahui yang akan terjadi, lalu ia akan melakukan tugas yang diperintahkan untuknya.
7. Dosa setiap orang yang menghidupkan malam “Lailatul Qadar” akan diampuni oleh Allah.
Dari Abu Hurairah, dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda;
“Barangsiapa melaksanakan shalat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 1901)
Semoga kita semua bisa meraih keistimewaan Lailatul Qadar dengan mengisi hari-hari terakhir di bulan Ramadhan dengan amalan sholih. Aamiin ya Robbal ‘alamiin
#NgajiYukFXBC #1439H_Ngajiyuk

0 635

    GABUNG SEKARANG !

    5 Anggota Terbaru

    Copyright 2016-2025 by Rebate Cash Back